10 Pesona Pesisir Pantai Modangan di Malang – Udah Tau, Dolaners?

Udah kenal sama pantai-pantai di Kabupaten Malang, Dolaners? Udah ke Pantai Balekambang? Kalau Pantai Ngliyep? Kedua pantai ini emang udah hits dari dulu, tapi beda ceritanya sama pantai eksotis yang berlokasi tak jauh dari Pantai Ngliyep. Adalah Pantai Modangan, yang menyimpan keindahan lebih dari sekedar pasir pantainya, jauh dibalik terjalnya perjalanan.

1. Gardu Pandang dengan Latar Belakang Anti Mainstream

Beberapa tahun belakangan ini, Pantai Modangan sedang meniti tangga popularitasnya. Makin hits aja, orang bilang. Salah satu alasan yang bikin pantai di Kabupaten Malang ini jadi hits adalah gardu pandangnya. Yup, sama seperti destinasi-destinasi wisata lain di wilayah Malang, Pantai Modangan gak mau ketinggalan dengan tren gardu pandang I love you.

Kalau sama-sama punya gardu pandang, lantas apa yang bikin gardu pandang Pantai Modangan istimewa? Latar belakangnya, Dolaners. Background selfie Dolaners bukan puncak perbukitan dengan pucuk-pucuk pinus – yang begini mah, udah biasa. Selfie di gardu pandang Pantai Modangan ini akan berlatar garis pantai yang putih, membelah cantik antara hijaunya daratan dan birunya lautan. Gak biasa kan, Dolaners?

2. Paralayang, Cara Berbeda Menikmati Pemandangan Alam dan Deru Angin Pesisir

Gardu pandang tentunya berlokasi di ketinggian bukit, kan? Tepat sekali! Jadi, sekalinya dolan ke Pantai Modangan, ada 2 destinasi yang bisa dieksplor sekaligus. Tak cuma Pantai Modangan, Dolaners kudu mampir dulu ke Bukit Waung yang berada di sisi timur pantai.

Gardu pandang I love you tadi berada di Bukit Waung. Dari spot selfie ini, Dolaners bisa melihat garis Pantai Modangan yang panjang serta pasirnya yang tampak putih bersih. Tak cuma pemandangan, Dolaners bisa ikutan paralayang dari bukit ini. Serunya paralayang di Pantai Modangan ini beda banget dari paralayang di Gunung Banyak Kota Batu, Dolaners. Sensasinya beda gitu, berayun di angkasa bersama dengan deru angin pantai dan aroma laut segar. Belum lagi pemandangan cakrawalanya yang luar biasa, terutama saat senja tiba.

3. Pemandangan Syahdunya Senja, Saat Sempurna bersama Pasangan

Senja Pantai Modangan dilihat dari Bukit Waung memang luar biasa indah. Bisa-bisa, Dolaners cuma tercekat kehabisan kata-kata memandangai semburat lembayung di ufuk barat.

Betapa indahnya lukisan ciptaan Tuhan ini. Semoga Dolaners tak sendiri mengagumi kebesaran Sang Pencipta. Kalaupun tak bersama pasangan, pastinya bersama orang-orang tercinta yang dekat di hati, ya!

4. Pemandangan Lepas Hingga ke Ujung Cakrawala dari Bukit Waung

Risiko menunggu senja di Bukit Waung adalah perjalanan pulang yang berteman gelap. Kalau Dolaners maunya santai menikmati perjalanan, tanpa harus kembali ke Kota Malang dalam gelap, tak perlu berkecil hati. Pemandangan Pantai Modangan tak pernah mengecewakan, kapanpun waktunya dan bagaimanapun cuacanya.

Saat selfie di gardu pandang, simpan di ingatan seperti apa indahnya pemandangan Pantai Modangan, Dolaners. Panorama pesisir Malang, tebingnya yang hijau dan pasir pantainya yang bertemu laut biru ini mungkin hanya Dolaners jumpai kemiripannya di Dreamland Beach, Bali.

5. Mengharu, Birunya Pantai Modangan

Turun dari Bukit Waung, Dolaners bisa menjejakkan kaki di Pantai Modangan. Medan yang dilalui tak bisa dibilang mudah, jadi wajib hati-hati ya, Dolaners.

Namun setibanya di Pantai Modangan, Dolaners akan segera melupakan terjalnya track dari Bukit Waung. Birunya air laut yang jernih menyambut Dolaners, begitu lapang seakan tanpa batas. Dan memang, dasar laut di kawasan ini sepertinya cukup dalam, tanpa batas yang kasatmata. Jadi, lupakan ide berenang deh, Dolaners. Main basah-basahan di tepi pantainya saja. Ombaknya cukup besar menggulung, hingga lara hati tak bisa berenang di laut pasti terobati sudah.

6. Pasir Putih dan Pantai Landai yang Selalu Membawa Dolaners Kembali

Ramahnya topografi Pantai Modangan memang menggoda untuk berenang. Tapi mau bagaimana lagi, pantai ini masih sepi pengunjung, jauh dari kawasan pemukiman penduduk, dan tak ada penjaga pantai, pula. Berenang dengan ombak Laut Selatan yang terkenal kuat memang bukan ide yang bagus.

Tapi percaya, deh. Melihat hamparan pasirnya yang putih bersih di pantai yang begitu landai, gak berenangpun, udah hepiii banget! Serasa Dreamland, serasa Hawai, serasa Parangtritis, semuuuuaaa ada!

7. Alunan Debur Ombak Terpecah Karang yang Riuh, Namun Menenangkan

Tak cuma pasir putih yang terhampar di landainya pantai, kawasan pesisir Kabupaten Malang ini juga punya area berkarang di ujung-ujung garis pantainya. Memang tak sehalus bebatuan Pantai Tanjung Tinggi di Pulau Belitung, tapi batu karang kasar di Pantai Modangan ini punya daya tarik dan sisi eksotisnya tersendiri.

Bukan laut yang tenang seperti di Belitung, Dolaners akan dibuat terkesima oleh debur ombak Laut Selatan yang tak henti menghantam karang di pantai Malang Selatan ini. Ada ketenangan tersendiri mendengar suara ombak yang membentur kerasnya karang, membuat Dolaners betah diam berlama-lama di Pantai Modangan.

8. Pantai Tenang untuk Melepas Penat Sesaat

Tak terasa waktu bergulir di pantai ini, mendengar alunan ombak yang terus menepi. Suara alam yang terulang selama berjam-jam seakan hipnoterapi yang menenangkan Dolaners.

Dan kenapa bisa begitu menenangkan? Karena pantai ini masih sepi wisatawan, Dolaners. Tak bertemu banyak orang, menyendiri bersama alam di Pantai Modangan, tentunya segala penat akan menguap bersama udara, lepas meninggalkan rasa enteng di rongga dada.

9. Muara, Saat Air Sungai Modangan Bersua dengan Debur Ombak Pantai

Uniknya Pantai Modangan adalah keberadaan muara sungai yang membelah pasirnya. Sama seperti nama pantainya, sungai yang berhilir di pesisir ini ialah Sungai Modangan. Bila menyusuri sungai menuju hulu, sama saja Dolaners menyusuri garis perbatasan antara Kabupaten Malang dan Kabupaten Blitar.

Area muara ini bisa jadi pilihan berendam, bila Dolaners tak tahan pengen nyebur juga ke air. Sayangnya, area muara ini cukup dangkal, jadi gaya renangnya pakai gaya ikan duyung aja ya, Dolaners.

10. Bersakit-Sakit ke Pantai Modangan, Bersenang-Senang Kemudian

So, siap eksplor ke Pantai Modangan, Dolaners? Mendekati kawasan pantai, Dolaners akan melalui jalan berbatu rusak, atau berlumpur saat musim hujan. Jadi sebaiknya Dolaners menggunakan motor yang tangguh atau mobil 4WD.

Terlepas dari medan yang menantang saat mendekati pantai, rute dari Kota Malang sebenarnya cukup mudah ditempuh. Ada dua pilihan rute, Dolaners. Pertama, dari Kota Malang menuju ke Kepanjen, terus ke selatan ke arah Pagak. Sesampainya di pertigaan Pagak, ambil arah ke barat menuju Donomulyo, selanjutnya ambil arah menuju Wates, Kabupaten Blitar, di pertigaan setelah Pasar Donomulyo. Pilihan rute kedua, sesampainya di Kepanjen, Dolaners ambil arah ke barat menuju Karangkates. Di kawasan bendungan, ambil arah ke selatan menuju Donomulyo, terus saja sampai melewati Pasar Donomulyo. Di pertigaan berikutnya, ambil arah ke barat menuju Wates.

Total jarak tempuh sekitar 70 kilometer, dan biasanya tuntas dalam waktu sekitar 3 jam perjalanan. Jangan segan bertanya pada warga bila Dolaners mulai merasa ragu arah, ya – cuma arah jalan kok, bukan arah hidup, juga. And no worries, you’ll meet good people!