Yuk Lihat Lebih Dekat, 6 Keindahan Pantai Watu Lepek Malang

Hai Dolaners! Sudah sempat dolan ke Pantai Batu Bengkung? Pantai di Kabupaten Malang ini memang cukup hits belakangan karena keunikan bentuk bebatuan pantainya yang tak dijumpai di pantai-pantai lain. Tapi sayangnya, tak semua orang suka pantai yang terlalu ramai pengunjung. Nah, tak jauh dari Pantai Batu Bengkung, Dolaners bisa menyepi ke Pantai Watu Lepek.

1. Surga yang Tenang di Watu Lepek

Sama-sama berada di Kabupaten Malang, Pantai Watu Lepek memang masih kurang hits dibanding saudaranya, Pantai Batu Bengkung. Padahal, keindahan panorama Pantai Watu Lepek tak kalah dari Pantai Batu Bengkung. Lokasi kedua pantai ini juga tak terlalu jauh, namun Pantai Batu Bengkung memang sudah hits sampai keluar wilayah Malang.

Jadi bagaimana caranya Dolaners bisa mengakses Pantai Watu Lepek? Untuk mencapai Pantai Watu Lepek, Dolaners musti masuk dulu ke Pantai Batu Bengkung, parkir kendaraan di sini, baru kemudian bisa melanjutkan petualangan ke Pantai Watu Lepek. Kalau Dolaners sudah terbiasa dengan alam, misalnya hiking atau jalan kaki lintas alam, perjalanan menuju Pantai Watu Lepek takkan terasa seperti sebuah petualangan. Kenapa? Karena Dolaners cuma perlu jalan kaki kurang dari setengah jam, waktu yang terasa singkat buat para pecinta alam. Memang cuma butuh waktu sekitar 20 menit kalau Dolaners jalan kaki dari Pantai Batu Bengkung, melintasi jalan setapak menuju Pantai Watu Lepek. Dan setibanya di Pantai Watu Lepek, perjalanan yang bisa dibilang cukup mudah bagi para pecinta alam ini akan menghantarkan Dolaners pada sebuah pemandangan tenang yang jauh berbeda dari Pantai Batu Bengkung. Sepi banget, Dolaners! Makanya, Pantai Watu Lepek ini jauh lebih tenang dibanding Pantai Batu Bengkung. Lucu ya, padahal jaraknya dekat saja.

2. Deru Birunya Ombak Laut Selatan

Sepi dan tenangnya Pantai Watu Lepek hanya berlaku pada jumlah pengunjungnya saja ya, Dolaners. Mengingat aksesnya yang masih terbatas, Pantai Watu Lepek belum menjadi minat destinasi wisata kebanyakan keluarga. Kalau tentang yang lainnya? Wah, tak perlu ditanya lagi, deh.

Yang jelas-jelas gak ada sepinya di Pantai Watu Lepek adalah debur ombaknya. Sama seperti Pantai Batu Bengkung, topografi Pantai Watu Lepek menghadap langsung ke arah Laut Selatan Jawa, atau Samudera Hindia. Tak pelak, ombak yang menghantam Pantai Watu Lepek juga tak bisa dibilang ramah. Apalagi, tak ada karang yang menahan derunya ombak seperti yang ada di Pantai Batu Bengkung. Sebaliknya, Dolaners akan langsung bersua dengan ombak Laut Selatan saat berdiri di tepi Pantai Watu Lepek.

3. Karang Tangguh Watu Lepek

Bukan pada ketangguhannya menahan ombak laut seperti di Pantai Batu Bengkung, karang Pantai Watu Lepek tampak tegar dalam kesendiriannya di tengah birunya air Samudera Hindia. Hasil abrasi laut di Pantai Watu Lepek menghasilkan rupa-rupa bebatuan karang yang unik-unik, dan salah satunya adalah batu karang dengan permukaan datar yang menjadi asal muasal lahirnya nama Watu Lepek.

Adalah sebuah batu karang menjorok ke laut dengan panjang sekitar 20 meter dan lebar sekitar 6 meter. Dari jauh, bagian atas batu karang ini tampak datar hingga bentuknya menyerupai lepek, sebuah nama perkakas dalam Bahasa Jawa. Lepek ini, in English you call it saucer, berupa perlengkapan minum yang menyerupai piring kecil dan biasanya menjadi pasangan cangkir atau gelas. Dolaners yang suka ngopi tubruk biasanya akan menuangkan kopi panas ke atas lepek supaya cepat dingin. Dan tentang batu lepek di pantai ini, emang gak mirip-mirip banget sama lepek yang bentuknya bundar, sih. Batu karang di Pantai Watu Lepek ini bentuknya lebih memanjang, cuma memang permukaannya datar, sedatar lepek. Kira-kira, kalau dilihat dari jauh, visualisasikan naruh gelas atau cangkir kopi di atasnya, gak akan tumpah, lah.

4. Pasir Lembut Watu Lepek

Tak hanya pada karangnya yang unik, dan menjadi ciri khas Pantai Watu Lepek, pasir pantainya yang lembut juga cukup menggoda. Memang tak luas, tapi karena masih sepi pengunjung, area pasir pantai ini bisa jadi resource tak terbatas kalau Dolaners pingin bikin istana pasir segede gaban.

Mumpung Pantai Watu Lepek masih sepi, Dolaners. Sekarang saat yang tepat untuk segera meluncur ke lokasi, daripada belakangan berebut pasir sama pengunjung lain. Memang dibanding area karangnya yang lebih mendominasi, area pasir di Pantai Watu Lepek ini ibarat kata cuma seperentangan tangan saja.

5. Senja Menguning di Watu Lepek

Dan mumpung masih belum seheboh Pantai Batu Bengkung, Dolaners bisa mendirikan tenda serta bermalam di Pantai Watu Lepek. Bagi Dolaners yang sedang mencari suasana alam yang tenang, meredakan pikiran dari carut-marutnya rutinitas sehari-hari, Pantai Watu Lepek memang bisa jadi pilihan super mantap buat camping.

Lokasinya yang tak terlalu jauh dari Pantai Batu Bengkung yang sudah mapan dengan berbagai fasilitas, memungkinkan Dolaners mendapat perbekalan darurat dengan segera saat dibutuhkan. Dan dengan jalan kaki saja, Dolaners sudah bisa menyepi di Pantai Watu Lepek, menikmati pemandangan sunrise dan sunset di pantai dengan tenang. Lagipula, camping di Pantai Watu Lepek akan jadi kegiatan menyenangkan kalau Dolaners suka memancing ikan. Memang, Pantai Watu Lepek cukup difavoritkan para pemancing ikan di wilayah Malang Selatan.

6. Perpaduan Keindahan Alam yang Sempurna

Siapa sih, yang nolak duduk termangu mengagumi ciptaan Tuhan yang indah seperti ini? Lebih bermanfaat lagi kalau sekalian duduk menunggu kail disamber ikan. Lumayan kan, ikan laut segar yang dibakar bisa jadi pengisi perut yang nikmat.

Memang rasanya tak ada yang kurang dari Pantai Watu Lepek di Kabupaten Malang ini. Perpaduan bebatuan karang yang tampak tangguh sekaligus tajam, sementara pasir lembut terhampar di samping bawahnya, air laut kebiruan yang tak henti menepi, dan masih ada lebatnya rimbun hijau di balik area pantai. Suguhan keindahan yang sungguh memanjakan setiap mata yang memandangnya.

Tergoda ke Pantai Watu Lepek, Dolaners? Langsung saja ke Malang! Meskipun sedikit tersembunyi, sebenarnya tak sulit menuju Pantai Watu Lepek. Dolaners ambil rute menuju Pantai Batu Bengkung saja. Dari arah Kota Malang, lajukan kendaraan ke arah selatan kota, ke Gadang, kemudian lanjut ke Bululawang. Dolaners bisa mengikuti penunjuk arah ke Pantai Sendang Biru selagi berada di wilayah Bululawang, yang akan membawa Dolaners ke wilayah Turen. Setibanya di pertigaan Turen, warga setempat sering menyebutnya Telon Manjing, ambil arah ke Sumbermanjing Wetan yang akan menghantarkan Dolaners meniti Jalur Lintas Selatan di wilayah Kabupaten Malang. Sesampainya di ruas jalan yang baru dibangun ini, Dolaners akan mendapati penunjuk arah ke Pantai Batu Bengkung. Masuk saja ke kawasan wisata Pantai Batu Bengkung, dan parkirkan kendaraan di sini. Perjalanan menuju Pantai Watu Lepek selanjutnya ditempuh dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak sekitar 20 menit ke arah timur, atau ke sebelah kiri, dari Pantai Batu Bengkung.