Bali, mungkin yang terbersit di pikiran Dolaners begitu mendengar kata itu adalah wisata pantainya. Padahal Pulau Dewata Bali tak hanya memiliki wisata berupa pantai saja, namun masih banyak wisata alam yang menarik lainnya yang belum banyak diketahui oleh khalayak ramai. Wisata alam berupa air terjun salah satunya. Pastinya Dolaners tidak pernah membayangkan sebelumnya kalau di Bali ada air terjun, ya kan? Namun jangan salah, berikut ini adalah 16 destinasi wisata air terjun di Bali yang akan membuat Dolaners takjub.
1. Mau cari yang cantik tapi males bersusah payah? Eitsss, jangan salah, kamu bisa kok ketemu si cantik Air Terjun Nungnung tanpa susah payah
Siapa bilang berpetualang ke wisata alam harus bersusah susah dulu untuk mendapatkan yang indah indah? Berwisata ke Air Terjun Nungnung contohnya. Untuk dapat samapai ke wisata air terjun yang satu ini, Dolaners tak perlu bersusah payah. Bahkan bisa dikatan perjalanan menuju Nungnung Waterfall sangat menyenangkan, hal ini karena akses jalan yang Dolaners lalui sudah sangat bagus dan tersedia pula rambu rambu penunjuk jalan yang jelas. Tak hanya itu di sepanjang perjalanan, Dolaners juga akan disugihi pemandangan alam perkebunan dan persawahan yang hijau nan asri. Air Terjun Nungnung sendiri terletak di Desa Nungnung, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung atau hanya 45 km dari kota Denpasar. Terletak di kawasan dataran tinggi menjadikan objek wisata yang satu ini menghadirkan hawa sejuk khas pegunungan. Tak hanya itu fasilitas yang dihadirkan juga cukup memadai, terdapat beberapa gazebo untuk tempat beristirahat Dolaners yang datang.
2. Si perawan dari balik bukit, Air Terjun Dusun Kuning
Sesuai dengan namanya, Air Terjun Dusun Kuning merupakan sebuah objek wisata yang berlokasi di Dusun Kuning, Desa Taman Bali, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Wisata Air Terjun Dusun Kuning mungkin masih asing terdengar di telinga Dolaners. Pasalnya memang belum banyak yang mengetahui keberadaan dari Dusun Kuning Waterfall ini. Namun hal tersebut juga turut menjadikan tempat wisata ini masih sangat perawan alias alami. Untuk mencapai ke Air Terjun Dusun Kuning ini memang diperlukana perjuangan yang agak lebih, dimana Dolaners harus melewati ladang para penduduk hingga tiba di atas tebing. Namun perjuangan Dolaners tersebut dijamin akan terbayarkan oleh kejernihan air terjun setinggi 20 meter ini yang berpadu lengkap dengan keasrian pemandangan sekitar.
3. Sapa bilang di tengah kota gak ada wisata alam yang menarik? Ini nih jawabannya Air Terjun Tegenungan
Tahukah kamu bahwa di kawasan kota Denpasar juga ada dengan wisata air terjun loh? Bernama Air Terjun Tegenungan, tempat wisata ini terletak di Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar atau hanya berjarak 16 km dari Denpasar. Keunikan Tegenungan Waterfall Bali ini terletak pada derasnya air terjun yang turun, meski tinggi Air Terjun Tegenungan hanya 4 meter, namun debit air yang jatuh ke bawah sangat deras. Selain jernihnya air yang cocok untuk berenang, Tegenungan Waterfall juga menghadirkan keistimewaan lain. Pemandangan alam yang terhampar di sekitar wisata sir terjun ini sangat indah. Rindangnya pepohonan yang berwarna hijau nan asri akan semakin menambah kesejukan yang ditawarkan Wisata Air Terjun Tegenungan Bali. Bagi Dolaners para pecinta fotografi, destinasi ini wajib Dolaners kunjungi. Disini terdapat banyak spot menarik untuk diabadikan.
4. Air Terjun Blemantung, gambaran pesona keindahan 3 air terjun dalam satu wilayah
Kabupaten Tabanan Bali, lagi lagi menyimpan pesona alam yang akan membuat setiap pengunjungnya jatuh cinta. Air Terjun Blemantung merupakan salah satu objek wisata yang berlokasi di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan. Untuk bisa mencapai lokasi objek wisata ini, Dolaners hanya perlu menempuh 2 jam perjalanan dari kota Denpasar dengan jarag 70 km. Tak perlu khawatir karena akses jalannya sudah sangat baik baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat. Selama perjalanan, Dolaners akan disuguhi pemandangan alam yang sangat menyejukkan mata, bagaimana tidak, kabupaten Tabanan yang memang terkenal dengan sentra penghasil berasnya pastilah akan memberikan Dolaners terapi mata berupa hamparan persawahan nan hijau. Berada di balik bukit, Blemantung Waterfall yang tingginya mencapai 50 meter akan siap menyambut kedatangan Dolaners. Yang unik, di kawasan wisata Air Terjun Blemantung ini terdapat 3 air terjun sekaligus yang bisa Dolaners nikmati dalam sekali perjalanan, karenan memang jaraknya cukup berdekatan.
5. Keindahan Air Terjun Lemukih, bagai raja yang diapit dua bidadari cantik
Air Terjun Lemukih merupakan sebuah tempat wisata alam yang terletak di Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Lemukih Waterfall ini mempunyai keunikan tersendiri, dimana air terjunnya terdiri dari 3 buah titik lokasi. Ketiga air terjun tersebut masing masing mempunyai ketinggian yang berbeda. Lemukih Waterfall masih tergolong dalam destinasi wisata baru yang ada di bali. Hal ini karena memang bekum banyak para Dolaners yang mengetahui tentang adanya wisata alam nan eksotis ini. Tak heran jika Air Terjun Lemukih ini masih benar benar sangat alami. Di objek wisata ini, Dolaners juga bisa berenang di airnya yang jernih karena memang dibawah Lemukih Waterfall ini terdapat kolam air yang cukup luas. Berkunjung ke Air Terjun Lamukih ini jangan lupa membawa kamera kesayangan Dolaners, karena disini banyak spot spot indah untuk dipotret.
6. Pernahkan terbersit difikiran Dolaners bahwa ada sebuah air terjun di antara perkebunana kopi yang rindang? Ini nyata loh! bernama Air Terjun Munduk
Air Terjun Munduk menghadirkan keunikan tersendiri, pasalnya wisata air terjun yang satu ini berada di antara perkebunana kopi. Berlokasi di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Munduk Waterfall dapat Dolaners tempuh dengan jarah 70 km dari kota Denpasar. Untuk bisa sampai di bibir air terjunnya, Dolaners harus melewati perkebunan kopi terlebih dahulu. Berada di dataran tinggi yakni dengan ketinggian mencapai 800 mdpl menjadi udara di sekitar objek wisata Air Terjun Munduk ini sangat sejuk. Air tejun setinggi 15 meter ini selalu ramai dikunjugi setiap akhir pekan. Ada keistimewaan lain yang dihadirkan objek wisata ini, yakni terdapatnya sebuah restoran yang berada di kawasan air terjun. Deburan air serta suara kicauan burung semakin menjadikan suasana damai dan nyaman yang bisa Dolaners rasakan disini.
7. Si kembar yang terpisah jarak, Air Terjun Melanting
Terletak di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Air Terjun Melanting hanya berjarak 1 km dari Air Terjun Munduk. Gambaran dari Melanting Waterfall ini hampir serupa dengan Air Tejun Muduk yakni berhawa sejuk khas pegunungan. Jika berangkat dari Air Terjun Munduk, Dolaners hanya perlu mengarahkan kendaraan menuju ke utara, dari sini Dolaners tinggal mengikuti arah papan penunjuk jalan yang akan membawa Dolaners sampai ke Air Terjun Melanting. Dari kawasan parkiran Dolaners hanya perlu berjalan sejauh 500 meter untuk sampai di bibir air terjun. Derasnya air yang turun ditambah dengan sejuknya pemandangan sekitar dijamin akan memanjakan setiap Dolaners yang datang.
8. Kamu sudah pasti tau dong tentang keberadaan Air Terjun Kembar Gitgit? Ini air terjun ternama loh di Bali
Air Terjun Kembar Gitgit atau yang biasa disebut dengan Air Terjun Campuhan merupakan sebuah destinasi yang bisa disebut paling dikenal di Bali. Kembar Gigit Waterfall ini berlokasi di Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Tidak seperti kebanyakanwaterfall yang berada di tengah hutan atau di tebing yang curam, Air Terjun Kembar Gitgit ini berada di antara perkampungan penduduk dan perkebunan cengkih. Akses jalan untuk mencapainya juga sangat mudah. Hal inilah yang menjadikan Kembar Gigit Waterfall Bali tak pernah sepi dikunjungi setiap harinya. Di kawasan Air Terjun Kembar Gitgit Bali ini juga sudah banyak berdiri warung yang menjajakan aneka makanan hingga oleh oleh untuk dibawa pulang. Untuk bisa melihat keindahan Kembar Gitgit Waterfall ini, Dolaners hanya perlu merogoh kocek Rp. 3.000,- saja.
9. Jangan main ke pantai mulu, sekali kali wisata ke air terjun napa, nih ada Air Terjun Mekalongan yang bagus banget
Setelah Air Terjun Kembar Gitgit ada satu lagi air terjun yang berada di kawasan Desa Gitgit, yakni Air Terjun Mekalongan. Masih berlokasi di Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Mekalongan Waterfall juga berada di antara pemukiman penduduk. Untuk bisa sampai ke Mekalongan ini, Dolaners hanya perlu berjalan kaki dari Air Terjun Kembar Gigit. Hal ini karena memang titil utama Mekalongan Waterfall ini merupakan kelanjutan dari Air Terjun Kembar Gitgit. Sumber air dari Air Terjun Mekalongan berasal dari aliran sungai Air Terjun Kembar Gitgit sehingga debit airnya menjadi lebih besar dan arusnya lebih deras. Mekalongan Waterfall juga bisa dikatakan sedikit lebih tinggi daripada Air Terjun Kembar Gitgit.
10. Air Terjun Bertingkat, ‘anak’ ketiga dari air terjun bersaudara yang ada di kawasan Gitgit
Setelah Air Terjun Kembar Sigit dan Air Terjun Mekalongan, kini giliran ‘anak’ ketiga dari Desa Gigit, yakni Air Terjun Bertingkat. Meski masih berlokasi di Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Namun Air Terjun Bertingkat ini letaknya masih terbilang jauh dari kedua destinasi sebelumnya. Dolaners harus berjalan melewati pemukiman penduduk, perkebunan cengkeh yang naik turun. Namun Dolaners tak perlu khawatir karena jerih payah Dolaners tersebut akan terbayar dengan keindahan yang disuguhkan oleh Bertingkat Waterfall di Bali ini. Air terjun Bertingkat mempunyai pemandangan yang indah, meski memang tak begitu tinggi. Menikmati derasnya deburan air terjun ditemani hijaunya alam sekitar seakan menjadikan mata tak mau berkedip.
11. Mau tau air tejun terindah di Bali? Ini nih jawaranya, Air Terjun Sekumpul
Disebut sebut sebagai air terjun terindah yang ada di Pulau Bali, Air Terjun Sekumpul letaknya tak jauh dari Air Terjun Lemukih, yakni hanya berjarak sekiat 2 km. Berlokasi di Desa Sekumpul, untuk mencapai lokasi air tejun sedikit iperlukan perjuangan. Dari lokasi parkir kendaraan, Dolaners harus berjalan kaki dan menyebrangi sungai untuk bisa sampai ke lokasi Air Terjun Sekumpul ini. Namun perjuangan Dolaners akan terbayar begitu dari kejauhan suara derasnya air terjun terdengar. Selain kejernihan airnya, Sekumpul Waterfall juga menghadirkan pemandangan alam yang memikat. Sembari duduk duduk si gazebo, Dolaners bisa memanjakan mata dengan alam sekitar. Memang tak salah jika Air Terjun Sekumpul disebut sebagai air terjun terindah yang ada di Bali. Agar tak penasaran, Dolaners harus membuktikan sendiri ke indahannya.
12. Mitos keangkeran yang terselip dibalik indahnya Air Terjun Carat
Satu lagi air terjun yang masih sangat alami dan masih belum tersentuh perbaikan pariwisata, yakni Air Terjun Carat. Berjarak sekiat 85 km dari kota Denpasar, tepatnya berada di Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Singaraja. Sepeti kebanyakan pada umumnya, perlu sedikit perjuangan untuk bisa sampai ke lokasi Air Terjun Carat ini. Menurut mitos penduduk yang berkembang, Air Terjun Carat ini bisa dibilang sedikit angker. Bagi Dolaners yang berkunjung ke sini Dilarang berkata kata kotor dan merusak apapun yang ada disana. Carat Waterfall sebenarnya terdiri dari dua air terjun, yakni yang satu tidak cukup tinggi dan yang satu lagi tingginya mencapai 100 meter. Pemandangan alam sekitar yang masih sangat asri semakin menambah daya tarik tersendiri bagi setiap Dolaners yang datang.
13. Lagi di Singaraja? Mau wisata tapi bingung kemana? Nih aku punya solusinya, Air Terjun Aling-Aling
Kota Singaraja yang merupakan ibu kota dari Kabupaten Buleleng memang sudah sejak lama menjadi salah satu tujuan destinasi selama berada di Bali. Namun taukah Dolaners, bahwa disini ada sebuah destinasi wisata yang belum begitu terekspose. Ya, Air Terjun Aling Aling. Terletak di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng atau sekitar 11 km dari Singaraja, Air Terjun Aling Aling cocok untuk dijadikan pilihan wisata akhir pekan. Memiliki ketinggian 35 meter, air terjun cantik ini menyimpan keunikan tersendiri. Air terjun ini jatuh dari tebing yang curam dan dikelilingi tebing-tebing tinggi dengan pepohonan yang hijau. Dari puncak tebing, air mengucur deras dan pecah menjadi dua, sehingga membentuk debit air yang berbeda. Di bagian bawah air terjun terdapat cekungan kolam yang cukup dalam, sehingga Dolaners harus hati hati ketika sedang berenang.
14. Kamu suka tantangan? Coba deh berkunjung ke Air Terjun Juwuk Manis
Satu lagi destinasi wisata yang perlu Dolaners kunjungi selama berada di Bali, yakni Air Terjun Juwuk Manis. Objek wisata ini sendiri berlokasi di Dusun Juwuk Manis, Desa Manggissari, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana dan berjarak 75 km dari kota Denpasar. Akses jalan menuju ke wisata Air Terjun Juwuk Manis ini terbilang cukup mulus, karena memang melewati jalan utama di Bali, namun begitu sampai di tempat parkir kendaraan wisata ini, kemampuan jelajah Dolaners harus dikeluarkan. Pasalanya dari sini, Dolaners harus berjalan kaki menyusuri perbukitan tanaman kopi dan cengkeh sejauh 1 km untuk bisa sampai di bibir Juwuk Manis Waterfall. Meski ketinggian air terjunya hanya 4 meter namun kejernihan dan kesegaran airnya sangat menggoda. Yang unik, Air Terjun Juwuk Manis ini sebenarnya terdiri dari 2 air terjun yang berdampingan. Di bagian bawah air terjun terdapat kolam segar yang bisa Dolaners gunakan untuk berenang.
15. Si cantik Air Terjun Jembong yang belum terekspose oleh khalayak ramai
Mendengar nama Air Terjun Jembong mungkin masih asing ditelinga Dolaners. Ya, memang benar kalau air terjun yang satu ini namanya masih belum sebesar air terjun lainnya yang ada di Bali. Namun Dolaners tak boleh memandangannya sebelah mata. Jembong Waterfall bisa dikatakan masuk dalam kategori salah satu air tejun terindah yang ada di Bali. Terletak di Desa Ambengan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Jembong Waterfall ini memiliki keindahan terbaik setelah Air Terjun Sekumpul. Yang menjadikannya unik adalah adanya sebuah kolam dengan air yang sangat jernih tepat di bawah Air Terjun Jembong ini. Dengan kedalamanan yang tak terlalu dalam, yakni sekitar satu meter membuat Dolaners bebas berenang disini. Kejernihan dan kesegaran kolam seakan mengajak siapa saja yang melihat untuk segera menceburkan diri.
16. Yang tertutup pastilah lebih indah, ini nih seperti Air Terjun Yeh Mempeh
Tertelak di Desa Les, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng atau 38 dari Singaraja dan 95 km dari Denpasar terdapat sebuah Air Terjun cantik bernama Yeh Mempeh. Meski jaraknya terbilang cukup jauh dan terpencil, namun Dolaners tak boleh berkecil hati. Pasalnya akses jalan untuk mencapai Air Terjun Yeh Mempeh ini sudah cukup bagus dan mulus. Lamanya perjalanan pun akan terbayar dengan keindahan air terjun yang siap menyambut kedatangan Dolaners. Dengan tinggi 30 meter, Yeh Mempeh Waterfall memiliki air yang sangat jernih dan segar. Bermain air di bawah air terjun ini merupakan kegiatan favorite setiap Dolaners yang datang. Kesegaran dan kebeningan airnya membuat siapa saja tak bisa menahan keinginan untuk menyentuhnya. Ditambah lagi udara yang segar dan pemandangan alam yang seakan menjadi satu kesatuan yang akan memanjakan Dolaners.
