10 Kegiatan Seru di Pantai Balekambang, Kabupaten Malang

Apa aja sih, yang Dolaners lakukan saat wisata pantai? Main pasir pantai, bikin sand castle, naik perahu, snorkeling, atau bahkan diving? Yaa, kurang lebih memang sama sih, dengan kegiatan wisata pantai di Pantai Balekambang. Tapi tetep ada yang beda. Mau tahu kenapa? Dan apa yang beda di pantai ini? Yuk lihat!

1. Serunya Main Air di Pantai Balekambang

Begitu menginjakkan kaki di pasirnya yang putih, Dolaners akan segera disapa oleh ombak Pantai Selatan Kabupaten Malang ini. Deburnya yang membahana memenuhi telinga, dan warnanya yang kebiruan akan mengalihkan perhatian Dolaners. Inilah Pantai Balekambang.

Umumnya, insting alami ketika pemandangan seperti ini tersaji di depan mata adalah kaki yang tergerak tanpa sadar mendekati air laut yang masih lembut menjilati bibir pantai. Lama kelamaan, Dolaners bisa terhanyut dalam suasana Pantai Balekambang yang melenakan ini dengan segera saja nyebur ke airnya. Memang, serunya basah-basahan dengan ombak pantai yang menggulung tanpa henti adalah hal yang bikin kangen setelah sekian lama gak ketemu sama yang namanya pantai. Apalagi, pantai ini terbilang landai bila dibandingkan dengan pantai-pantai lain di pesisir selatan Kabupaten Malang. Tapi wajib hati-hati ya, Dolaners. Sebaiknya Dolaners tetap berada di area dangkal yang biasanya ditandai dengan bendera berwarna merah. Jangan sekali-kali mendekat ke perairan yang berwarna biru pekat, di luar area bendera merah tadi, karena area tersebut cukup dalam. Sekalipun Dolaners handal berenang, Pantai Balekambang punya pusaran arus bawah yang sanggup menarik Dolaners dalam sekejab. Nariknya bukan ke tepi pantai loh, ya!

2. Menyusuri Pantai Menikmati Angin dan Ombak Pantai

Dolaners anti air? Atau, termasuk dalam golongan water resistant? Ya okelah, jalan-jalan saja. Janji, kegiatan sepele ini bukan hal mudah di Pantai Balekambang.

Pantai Balekambang memiliki garis pantai yang paaaanjaaaaaaang! Seriusan, Dolaners bisa jalan dari ujung ke ujung sampai gak kelihatan. Mau bikin rekor? Silakan. Asal tahu aja nih, ya. Jalan di pasir, baik yang basah maupun kering, gak gampang, loh. Lumayanlah, bisa jadi alesan menurunkan berat badan sambil menikmati pemandangan ombak yang tak putus berkilo-kilo panjangnya, sepanjang bibir pantai ini.

3. Meniti Jembatan Menyeberang ke Pulau Karang

Keunikan alam Pantai balekambang adalah pada ketiga pantai karang di lepas lautnya. Ada Pulau Ismoyo, Wisanggeni, dan Pulau Hanoman. Meskipun sisi pantai yang menghadap ke Pulau Hanoman kini lebih terkenal sebagai Pantai Jembatan Panjang, Dolaners masih bisa mencapai area pantai ini dengan berjalan kaki dari Pantai Balekambang. Ya… anggep aja latihan kardio.

Untuk menuju pulau-pulau karang lepas pantai ini sudah disediakan jembatan, Dolaners tinggal melaluinya dengan melenggang. Jembatan beton ini tampak kokoh dan instagramable, boleh lah berhenti di tengah dan selfie-selfie dulu. Jangan lupa kasih caption perjalanan Dolaners yang berkilo-kilo tadi.

4. Pesona Tanah Lot Malang

Pulau Ismoyo adalah pulau karang yang paling hits di Pantai Balekambang. Sebabnya, ada sebuah pura Hindu di pulau karang ini. Bukan, wisatawan Pantai Balekambang bukannya beribadah ke pura ini, tapi cuma foto-foto aja, kok. Bahkan melintasi jembatan ini, kemudian berkeliling ke sekitar pura, adalah kegiatan wajib bagi hampir setiap wisatawan yang dolan ke Pantai Balekambang. Dolaners juga?

Saat laut surut, pemandangan pura dan Pantai Ismoyo ini instagenik banget, nyaris tampak seperti Tanah Lot di Bali. Makanya, Pantai Balekambang sering juga disebut sebagai Tanah Lot di Malang, the heart of East Java. Ya, begitulah tulisan yang tertera di salah satu sisi pulau karang ikonik ini.

5. Mengasah Adrenalin dengan Main Flying Fox

Seiring zaman, Pantai Balekambang juga bebenah, semakin kece dengan menghadirkan kegiatan yang kekinian. Apa itu?

Flying fox! Wahana outbound ini sekarang bisa dicoba di Pantai Balekambang walaupun hanya di hari Sabtu dan Minggu saja. Ini kegiatan seru yang bakal menarik buat Dolaners yang suka nyobain hal-hal baru, atau sekedar tertarik dengan tantangannya bergelayut di atas air laut. Oh ya, bisa dipastikan Dolaners jadi pusat perhatian dengan berlayut di tempat terbuka saat akhir pekan begitu. Seru atau malu, nih?

6. Santai di Pasir Pantai

Kembali ke kaum water resistant, yang bisa join sama kelompok mager, santai aja yuuuuk! Duduk di pasir yang putih lembut, di tepi pantai, menunggu angin laut berhembus menyapu wajah… apalagi kalau ada camilan di tangan. Wuih!

Tak jauh dari bibir pantainya, Pantai Balekambang menyimpan kanopi alami, alias pepohonan yang rindang berjajar sepanjang pantai. Tinggal pilih, Dolaners suka pohon mana untuk berteduh. Atau kalau cuaca sedang mendung, atau emang niat mau bikin kulit coklat eksotis (atau gelap?), langsung aja deh goler-goler seperti Sin-Chan lagi di pantai.

7. Menunggu Sunset di Pantai Balekambang

Bengong gak ngapa-ngapin di pantai takkan terasa. Tahu-tahu, matahari udah menguning menjemput sunset, aja.

Nah, jangan lewatkan suasana sunset di Pantai Balekambang. Panorama sunset yang jadi latar belakang pura di Pulau Ismoyo adalah view ikonik pantai di wilayah Malang Selatan ini. Banyak-banyak berdoa ya, semoga cuaca sore harinya sedang cerah.

8. Mengejar Sunrise di Pantai Balekambang

Gak dapet sunset? Tak apa, masih ada pemandangan sunrise yang gak kalah menakjubkan. Tenangnya laut selepas subuh, dengan bebatuan karang dasar laut yang menyembul di sela-sela air, begitu sunyi dan hening. Keremangan pagi dengan udara yang sejuk pelan-pelan menipis seiring sinar matahari yang muncul dan memberi warna pada bentangan biru suram di hadapan Dolaners. Syahdunya suasana inilah yang tak ternilai dengan rupiah.

Trus, apa ya kudu berangkat tengah malam supaya tiba di Pantai Balekambang sebelum subuh? Eitts, siapa bilang?

9. Go Camping, Menghabiskan Malam di Pantai

Camping aja! Yup, Dolaners gak kudu berkendara malam-malam demi pemandangan matahari terbit di Pantai Balekambang. Emang keren sih kalau di game, berkendara dengan kecepatan tinggi, diterangi headlight, dengan kegelapan menanti di ujung tikungan. Percaya, deh. Pada kenyataannya, ini bahaya.

Jadi, rekomendasi terbaiknya adalah mendirikan tenda di pantai ini, menghabiskan malam mendengarkan debur ombak mengalun, seperti lullaby. Pantai yang panjang dan landai ini pasti punya satu spot terbaik buat Dolaners. Pastikan saja lokasi tenda cukup jauh dari pantai, supaya Dolaners tetep bisa tidur pulas saat air laut pasang tengah malam. Dan, gak boleh ketinggalan nih, jangan lupa bawa lotion anti nyamuk.

10. Jangan Lupa Selfie!

Satu hal yang pasti gak boleh ketinggalan, selfie. Jangan sia-siakan lokasi yang instagenik ini. Pantai ini digemari penggiat fotografi, terutama karena lapangnya view pantai yang seakan tanpa batas.

Kegiatan kekinian ini memang jadi wajib bagi sejuta umat. Tapi jangan sampai lupa menikmati suasananya dan melakukan berbagai hal seru di Pantai Balekambang ya, Dolaners!

Mau ikutan seru di Kabupaten Malang? Yuk, ke Pantai Balekambang. Cuma butuh waktu 2 hingga 3 jam dari Kota Malang dengan jarak tempuh sekitar 60 km.