Destinasi

Ada yang Seru, Nih! 5 Destinasi Travelling di Malang

Pinterest LinkedIn Tumblr

Dolaners suka jalan-jalan ke destinasi-destinasi wisata dengan fasilitas yang memanjakan pengunjungnya? Tentulah, siapa yang tak memilih kenyamanan saat jalan-jalan? Tapi tak selamanya kenyamanan dan fasilitas ini memberi kepuasan, apalagi kalau Dolaners sudah mencicipi serunya beradu dengan alam yang masih belum banyak terpoles. Nah, lima destinasi wisata di Malang berikut ini menawarkan pemandangan yang layak Dolaners perjuangkan.

1. Gunung Bromo

Gunung Bromo berada di Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Pasuruan, dan Malang. Travelling ke Gunung Bromo akan jadi acara yang seru karena lokasinya jauh dari pusat Kota Malang. Lebih seru lagi kalau dilakukan beramai-ramai. Gunung berapi aktif ini tak hanya memiliki kawah dengan area yang cukup berbahaya bagi pengunjung, tapi juga banyak spot-spot menarik yang bikin Dolaners pingin langsung nyamperin ke lokasi.

Gunung Bromo, Malang, Dolan Dolen, Dolaners Gunung Bromo via oohyog - Dolan Dolen
Gunung Bromo via oohyog

Yang paling terkenal adalah lautan pasirnya yang membentang seluas 10 km persegi. Dolaners bisa jelajahi area pasir ini dengan hardtop atau kuda yang banyak disewakan. Lebih jauh, Dolaners bisa travelling ke area Gunung Penanjakan yang memiliki beberapa spot dengan view Gunung Bromo yang tampak mengagumkan. Menikmati matahari terbitpun tak harus dari kawah Bromo. Dolaners bisa ke Gunung Penanjakan ini, ke Bukit Kingkong, ke Puncak B29 atau 30, atau mungkin ke spot lain yang lebih menarik bagi Dolaners. Dan kalau menuju Gunung Bromo dari arah Kota Malang, Dolaners akan melewati cagar alam di kawasan Pronojiwo dengan pemandangan yang terlalu berharga untuk dilewatkan.

Rute Malang: Tumpang – Gubuk Klakah – Jemplang – Penanjakan – Gunung Bromo

2. Coban Jodo

Destinasi wisata alam di Malang yang satu ini sedang menikmati tangga popularitasnya. Namanya saja sudah cukup menarik, Coban Jodo. Jodo dalam Bahasa Indonesia bermakna pasangan atau kekasih. Dan memang ada dua air terjun di area ini, jadi Coban Jodo ini memang seolah seperti berpasangan. Nah, bikin baper yang jomblo gak, tuh.

Coban Jodo, Coban Jodo Malang, Malang, Dolan Dolen, Dolaners Coabn Jodo via embun hangat - Dolan Dolen
Coabn Jodo via embun_hangat

Menjadi bagian dari kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dan baru dibuka sekitar setahun yang lalu, Coban Jodo menawarkan suasana alam yang masih sangat asri. Alami, sampai-sampai infrastrukturnya belum memadai untuk Dolaners mencapai area air terjun dengan kendaraan roda empat tipe city car. Bahkan pada minggu-minggu awal, yang ada hanya jalan setapak. Sekarang sudah dibangun jalan yang lebih layak, tapi masih makadam, sepanjang 1 km dari area air terjun hingga area parkir. Dolaners yang tak biasa dengan kendaraan roda dua di jalan seperti ini, lebih baik jalan kaki saja sambil menikmati pemandangan yang hijau di kanan kiri jalan. Tapi jelas perjalanan Dolaners akan terbayar sempurna oleh pemandangan Coban Jodo, Coban Suko, Coban Arema, dan Coban Kricik. Yup, masih ada coban-coban lain di kawasan ini. Gimana? Bakal jadi travelling yang seru, kan?

Lokasi: Bendolawang, Ngadirejo, Jabung, Malang

 

3. Coban Sewu

Keindahan Coban Sewu sempat menjadi topik hangat antara Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang karena lokasinya yang berada di perbatasan kedua kabupaten ini. Ada yang menjuluki air terjun ini sebagai Niagara Falls-nya Indonesia. Tapi ada bedanya ya, Dolaners. Air yang mengucur di Coban Sewu memang tampak setinggi dan sememukau Niagara, tapi debitnya lebih kecil, lebih halus. Deretan sumber air yang jatuh melengkung seakan tampak sebagai tirai tipis yang menutupi tebing di belakangnya.

Coban Sewu, Malang, Dolan Dolen, Dolaners Coban Sewu via jephry  - Dolan Dolen
Coban Sewu via jephry_

Coban Sewu ini terkenal juga dengan nama Tumpak Sewu. Bila mengikuti rute resmi dan bertanya pada warga, Dolaners akan diarahkan pada spot untuk menikmati pemandangan Coban Sewu, bukan menuju ke area air terjunnya langsung. Bila memilih view Coban Sewu dari Kabupaten Malang, Dolaners masih harus berjalan kaki dari area parkir, melintasi perkebunan penduduk. Kalau sekedar memandang tak cukup memuaskan, Dolaners bisa turun tebing melintasi medan yang tak mudah dan masih menyeberangi sungai. Persiapkan fisik sebelum berangkat kalau Dolaners memang berniat turun ke area air terjun. Selain perjuangan untuk turun melintasi tebing, Dolaners masih punya dua destinasi lagi sebelum kembali ke area parkir, yaitu Gua Tetes dan Telaga Biru.

Lokasi View dari Malang: Dusun Jagalan, Desa Sidorenggo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang
Harga Tiket: Rp. 5.000,-

 

4. Pantai Ngliyep

Pantai Ngliyep sebenarnya destinasi wisata yang tak bisa dibilang baru, apalagi karena penduduk sekitar sudah melakukan ritual Labuhan setiap tanggal 15 Maulud kalender Jawa di pantai ini sejak dulu. Tapi jangan kuatir dengan keasrian dan kealamian pantai ini, apalagi lokasinya yang terpisah oleh hutan lindung dari pemukiman penduduk. Nyaris tak ada perubahan banyak selama bertahun-tahun, kecuali abrasi laut yang membuat pasir pantai terbawa semakin jauh melewati area parkir.

Pantai Ngliyep, Pantai Ngliyep Malang, Malang, Dolan Dolen, Dolaners Pantai Ngliyep via minho agus - Dolan Dolen
Pantai Ngliyep via minho_agus

Yang unik dari Pantai Ngliyep adalah area pantainya yang terpisah-pisah. Dolaners bisa menikmati area pasir putih yang panjang di satu sisi, sebuah teluk di spot lain, bahkan ada area pantai yang hanya berupa karang-karang batu. Keluar dari area parkir, Dolaners harus berjalan kaki melintasi pantai-pantai kecil ini supaya keseluruhan kawasan Pantai Ngliyep bisa tereksplor dengan sempurna. Kalau Dolaners suka keramaian, datanglah saat upacara Labuhan dilakukan. Bakal banyak banget orang yang membanjiri Pantai Ngliyep, bahkan ada konser musik yang menghibur penduduk sekitar pantai. Saat Labuhan, Dolaners bisa menyaksikan dilarungkannya kepala hewan ternak ke laut sebagai persembahan untuk Penguasa Laut Selatan. Masih kuatnya animisme di kawasan ini menjadikan Pantai Ngliyep terkesan angker dan mistis. Barangkali kesan inilah yang turut membuat pantai masih alami hingga kini.

Lokasi: Desa Kedungsalam, Donomulyo, Malang

5. Pantai Batu Bengkung

Pantai Batu Bengkung ini lagi hits dan kekinian di Malang. Ada batu karang landai yang melengkung membentuk teluk di bibir pantainya, sehingga pantai ini disebut Batu Bengkung. Air laut yang tersisa di balik karang ini membentuk sebuah kolam air asin saat laut mulai surut. Kenapa kolam ini istimewa, Dolaners? Karena ombak pantai laut selatan terkenal besar, sedangkan kolam ini bisa dipakai untuk berenang dan berendam.

Pantai Batu Bengkung Pantai Batu Bengkung - Dolan Dolen
Pantai Batu Bengkung via anissadianw

Bila tracking ke bukit yang ada di dekat pantai, Dolaners bisa menikmati kawasan pantai dengan panorama yang mempesona. Tak hanya Pantai Batu Bengkung, dari puncak bukit ini Dolaners bisa melihat pantai-pantai lain di dekatnya. Acara naik-naik ke puncak bukit ini akan lumayan menantang, dengan medan yang tidak mudah. Jadi siapkan stamina ya, Dolaners!

Lokasi: Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang
Jam Buka: 24 jam
Harga
Tiket Masuk: Rp. 7.500,-
Parkir: Rp. 5.000,-
Parkir Menginap: Rp. 10.000,-

 

Kalau soal travelling, stamina dan kondisi fisik emang bakal ngaruh banget. Semua rencana bisa buyar bubar jalan kalau Dolaners mendadak drop saat travelling. Makanya latihan fisik perlu disiapkan sebelum Dolaners berangkat travelling. Dengan kondisi fisik yang siap, Dolaners akan bisa lebih menikmati jelajah dan pemandangan alam yang menunggu di depan sana. Nah, selamat bersenang-senang dan travelling keliling Malang, Dolaners!

Write A Comment

Pin It