7 Destinasi Wisata Keluarga yang Edukatif di Malang Raya

Malang terkenal dengan banyak predikat, misalnya kota yang dingin, kota bunga, bahkan kota pendidikan. Memang banyak universitas dan sekolah tinggi yang kualitasnya tak perlu diragukan lagi di kota ini. Tapi kalau wisata, bagaimana? Apakah Malang masih tetap bisa menghadirkan suasana jalan-jalan yang edukatif, khususnya bagi anak-anak? Bagaimana dengan tujuh lokasi berikut ini?

1. Taman Rekreasi Kota

Warga Malang lebih suka menyebut UPT Taman Rekreasi Kota ini dengan nama akronimnya, Tarekot. Lokasinya ada di belakang gedung Balai Kota Malang. Sebagai pengelola, Pemkot Malang menyediakan sarana-sarana olahraga seperti area senam, jogging track, dan kolam renang. Kolam renang ini bisa jadi pilihan yang pas bila Dolaners ingin mengajari si kecil, keponakan, atau adik berenang.

Dengan konsep sebagai destinasi wisata keluarga, Taman Rekreasi Kota Malang memiliki sarana wisata yang memanjakan anak-anak. Selain belajar berenang, anak-anak bisa juga bisa bermain mobil-mobilan atau naik delman. Meskipun koleksinya terbatas, ada beberapa satwa, terutama beberapa jenis burung, yang melengkapi Tarekot sebagai destinasi wisata yang edukatif. Untuk acara yang lebih seru, Dolaners bisa ikutan naik bis wisata keliling Kota Malang, yang bertolak dari Tarekot tanpa dipungut biaya.

2. Jawa Timur Park 1

Jawa Timur Park mengemas wahana permainan yang seru untuk anak-anak sekaligus sarat dengan nilai-nilai edukatif. Misalnya saja, kolam renang yang luar biasa luas di Jatim Park 1. Tak hanya berfungsi sebagai kolam renang, Dolaners bisa mendapati patung-patung raksasa Ken Arok dan Ken Dedes di latar belakang. Visualisasi tokoh-tokoh sejarah kerajaan di Jawa Timur ini bisa jadi bahan cerita yang seru untuk anak-anak.

Wahana-wahana permainan Jatim Park 1 juga tak kalah seru dan edukatif. Misalnya, Outdoor Science Center, Learning Gallery, Prehistorical Scene, Baby Zoo, dan masih banyak lagi. Seharian menjelajah wahana-wahana ini dijamin bakal bikin anak-anak menghabiskan energi mereka dengan bermanfaat.

3. Jawa Timur Park 2

Jawa TImur Park 2 ini adiknya si Jawa Timur Park 1. Kalau Dolaners punya waktu yang cukup, mengunjungi kedua Jatim Park ini bisa jadi wisata keluarga yang menyenangkan sekaligus edukatif untuk anak-anak. Atau, bila tak keberatan harus buru-buru sedikit, langsung saja mengambil paket wisata yang memberi Dolaners akses tiket masuk untuk dua lokasi di Kota Batu ini sekaligus.

Bila dibandingkan dengan kakaknya, si Jatim Park 1, Jatim Park 2 ini punya keragaman fauna yang lebih kaya. Tentunya, bisa dibilang, wahana-wahana di Jatim Park 2 lebih sesuai untuk usia anak-anak sekolah yang masih ingin tahu lebih banyak hal. Misalnya, Museum Satwa, Secret Zoo, Reptil Garden, dan masih banyak lagi wahana edukatif yang lain.

4. Eco Green Park

Dolaners bisa mengajak si kecil main ke Eco Green Park langsung dengan membeli tiket masuk di lokasi atau bisa juga dengan membeli satu paket tiket masuk di Jatim Park 2. Lokasi Eco Green Park terpisah dari Jatim Park 2, tapi masih tetanggaan. Ya, tidak terlalu jauh. lah.

Eco Green Park adalah theme park yang membuat pelajaran fisika dan biologi menjadi menarik dan menyenangkan bagi anak-anak. Theme park yang edukatif ini juga punya koleksi serangga yang telah diawetkan dalam jumlah yang luar biasa. Anak-anak pasti suka, tapi kalau Dolaners, semoga tak mual atau geli melihat serangga sebanyak ini, ya.

5. Museum Angkut dan Museum Topeng

Museum Topeng ini satu lokasi dengan Museum Angkut. Anak-anak cowok nih, yang biasanya suka dengan mobil-mobilan. Nah, di Museum Angkut, yang dilihat adalah mobil beneran, dan sebagian besar adalah mobil antik. Dolaners juga bisa selfie tak henti-henti dengan latar belakang mobil-mobil antik ini.

Malang terkenal akan tari topengnya. Wajar saja, bila Dolaners main ke Malang, sempatkan juga melihat-lihat Museum Topeng-nya. Meskipun lokasinya memang bukan di sanggar tari topeng, tapi anak-anak bisa belajar banyak tentang topeng Indonesia di museum ini. Sekalian juga, mumpung di lokasi yang sama, Dolaners bisa main ke Pasar Apung-nya juga.

6. Resto Museum Inggil

Satu lagi destinasi wisata keluarga yang edukatif, sekaligus juga kuliner, yakni Resto Inggil. Singkat saja namanya, tapi isi resto ini benar-benar padat. Tak hanya menghidangkan makanan tradisional Jawa yang khas, resto ini menampilkan display barang-barang kuno antik yang membuatnya mirip seperti museum.

Di museum, atau resto, Inggil ini Dolaners bisa mendapati gramofon, pesawat telepon rumah, mesin ketik, mesin jahit, radio, dan masih banyak barang-barang lain yang kesemuanya dalam bentuk super jadul. Anak-anak sekarang pasti terheran-heran fungsi atau bagaimana barang-barang jadul ini digunakan. Kesempatan nih, buat Dolaners pamer cerita tentang betapa tuanya generasi Dolaners. Eh, bukan, tentang banyaknya pengetahuan Dolaners akan barang-barang jadul ini. Sambil makan makanan yang enak, cerita Dolaners dijamin takkan membosankan.

7. Agro Tawon – Peternakan Tawon Rimba Raya

Mau suasana belajar langsung di alam? Dolaners ajak saja si kecil ke Agro Tawon – Peternakan Tawon Rimba Raya. Lokasinya berada di tepi jalan raya Malang – Surabaya, jadi mudah saja mengaksesnya.

Peternakan Tawon ini menawarkan kegiatan memanen tawon langsung dari sarangnya. Kalau masih takut dengan tawonnya, Dolaners tinggal lihat saja dan biarkan anak-anak melihat bagaimana proses madu diekstrak dari sarang tawon. Lain waktu minum madu, anak-anak punya pemahaman bagaimana madu yang tinggal minum itu telah melalui proses panjang.

Masih banyak lagi destinasi wisata keluarga yang edukatif di Malang Raya. Beberapa pilihan lain yang Dolaners bisa eksplor antara lain Milkindo di Kepanjen, Wisata Textile LaGross di Lawang, Sentra Keramik di Dinoyo Kota Malang, atau Padepokan Asmorobangun di Pakisaji. Pilihan manapun yang Dolaners ambil, yang pasti acara belajar sambil bermain akan sangat menyenangkan, tak hanya bagi anak-anak namun juga bagi Dolaners.