8 Hotel dan Tempat Menginap yang Unik di Bandung

Bosan menginap di hotel yang begitu-begitu saja? Dolaners pingin suasana baru untuk me-recharge energi semalaman sehingga siap dengan segar bugar dikeesokan harinya? Jangan sepelekan perkara istirahat ya, Dolaners. Bila Dolaners bisa tidur dengan nyenyak, bangun dengan suasana yang membuat hati penuh rasa syukur, hari yang akan dilalui juga akan terasa menjadi lebih baik. Jadi, kini saatnya melirik tempat menginap yang tak hanya menawarkan kamar yang nyaman. Mau tahu hotel-hotel seperti ini di Bandung? Yuk lihat sama-sama.

1. Cottonwood Bed & Breakfast House Bandung

Cottonwood Bed & Breakfast House Bandung sebenarnya lebih mirip guest house daripada hotel, apalagi dengan arsitektur bangunan yang khas Amerika klasik. Hanya sembilan kamar yang disewakan untuk tamu, masing-masing dengan tema yang berbeda. Ada kamar chamomile, apple tree, rosemary, cranberry, mulberry tree, popple tree, oak tree, olive tree, dan walnut tree. Kamar-kamar ini dipoles dengan warna-warna pastel yang berbeda, tapi menghasilkan suasana yang sama manis dan cerahnya. Ada lagi yang bikin kangen dan pingin balik lagi ke Cottonwood Bed & Breakfast House, yaitu kafenya. Di kafe ini banyak banget ornamen-ornamen kayu yang cerah berwarna-warni. Bisa-bisa Dolaners selfie di sini, upload ke Instagram, dan klaim kalau ini lagi di rumah sendiri.

Yang unik di Cottonwood Bed & Breakfast House ini adalah pernak perniknya yang bikin suasana terasa homey banget. Dan tak hanya itu, pernak pernik guest house ini bisa dibawa pulang, Dolaners! Asal jangan lupa saja bill-nya sekalian pas check out nanti, ya.

2. d’riam Riverside Resort

D’Riam Riverside Resort bisa jadi pilihan tepat kalau Dolaners pingin menginap di tempat yang tenang, santai, dan dekat dengan alam. Bangun pagi, Dolaners bisa duduk bengong mendengarkan gemericik air sungai, memandangi sawah yang menghampar hijau, dan bermalas-malasan seharian mnghirup bau rumput. Kalau Dolaners mau bercapek-capek jalan-jalan di hutan, main paintball, panjat tebing, atau rafting, bisa dilakukan di area resort ini juga.

Yang unik di D’Riam Riverside Resort ini adalah atap jeraminya. Bila menginap di sini saat hujan, bau jerami basah ini mengingatkan Dolaners akan bau rumput basah. Sementara Dolaners tetap berada di area indoor yang kering dan nyaman, hangat ditemani selimut dan minuman hangat. Surga dunia ya, Dolaners!

3. Imah Seniman

Imah adalah bahasa Sunda-nya rumah. Rumah seniman ini konsepnya mirip resort, tapi berstatus sebagai hotel bintang dua. Apa yang unik dari hotel ini? Semuanya, tapi yang teristimewa bangunannya. Bungalow-bungalownya dikelilingi pohon-pohon yang hijau rimbun, atau kalau tidak, menghadap danau. Bentuk bangunan beratap jerami ini tradisional sekali, yang bisa disebut tradisional Sunda atau Jawa tergantung sudut pandang Dolaners. Bahkan Dolaners bisa saja melihat suasana rumah danau Imah Seniman ini seperti Venice, apalagi kalau angle Dolaners dari atas perahu.

Selain berperahu di sekitar bungalow, Imah Seniman masih menawarkan kegiatan outbond dan spa. Dan jangan ditanyakan kenyamanan menginap di Bungalow ini. Langsung coba saja, Dolaners!

4. Sayana Bed and Breakfast

Dolaners lebih suka suasana homey dibanding hotel yang megah namun asing? Bisa dicoba nih, istirahat di Sayana. Tampilan keseluruhan Sayana Bed and Breakfast ini sederhana banget, baik dibagian eksterior maupun interiornya. Dolaners bakal berasa di rumah sendiri, tapi lebih asik. Yang menarik, kamar-kamarnya didesain dengan warna warni yang cerah, kontras dengan taman yang rimbun menghijau.

Lokasi Sayana tak jauh dari tempat-tempat kekinian di Bandung, dekat juga dengan kafe-kafe. Jadi Dolaners bisa berasa tinggal di rumah sendiri, kemudian jalan-jalan keluar sebentar. Tapi di Bandung!

5. Sandalwood Boutique Hotel

Hotel yang satu ini menawarkan kenyamanan menginap seperti di rumah sendiri. Barangkali lebih sesuai bila rumah Dolaners memang seukuran kastil yang dibangun di Eropa pada masa dulu. Memang hotel ini punya kekhasan gaya Eropa kuno dalam keseluruhan konsepnya, dengan setiap ruangan memiliki dekorasi yang berbeda.

Keunikan Sandalwood Boutique Hotel tak berhenti sampai sini saja, Dolaners. Hotel ini menawarkan kelas menunggang kuda, fasilitas yang jelas hampir tidak bisa djumpai di hotel manapun. Mau coba?

6. GH Universal Hotel

Mupeng dengan foto-foto Instagram teman yang ke Italia? Ke Bandung aja, Dolaners. Menginaplah di GH Universal Hotel dan bikin foto sebanyak mungkin di hotel ini. Eksterior dan interiornya seluruhnya bertema Eropa klasik jaman Renaissance, sampai ke detail-detailnya yang paling remeh. Kubahnya, jendelanya, tirainya, bed-nya, kursi-kursinya, semua terasa kental banget Eropa-nya. Di manapaun Dolaners selfie, background yang memuaskan akan didapat dengan mudah. Dan jangan lupa mampir ke kafe rooftopnya, Belle Vue. Tak hanya makanannya, view di kafe rooftop ini sangat memuaskan juga.

Kerennya lagi, hotel ini mengijinkan Dolaners membawa hewan peliharaan. Tahu dong, susahnya mencari hotel yang membolehkan tamu membawa hewan kesayangan, tapi itu tak berlaku di GH Universal Hotel.

7. Dusun Bambu

Memang orientasi utamanya bukan pada hotel atau penginapan, tapi justru karena itu Dusun Bambu layak dipertimbangkan untuk jadi pilihan menginap di Bandung. Pemandangannya saja, sudah luar biasa. Bukannya kamar, Dolaners menginapnya di vila. Dan vila-vila ini menghadap ke danau yang tenang dengan latar belakang alam yang masih alami.

Selain keindangan pemandangannya, Dusun bambu punya kafe dan pasar. Dolaners tak perlu jauh-jauh mencari lokasi bersantai, atau belanja dan memborong oleh-oleh.

8. Terminal Wisata Grafika Cikole

Grafika Cikole memang lebih dari sekedar penginapan. Tapi bahkan fasilitas yang bukan tawaran utamanya inipun sudah luar biasa. Bila memutuskan untuk menghabiskan malam di Grafika Cikole, Dolaners bisa memilih untuk menginap di pondok atau tenda. Masing-masing pilihan ini lengkap dengan fasilitas sekelas hotel, seperti kebersihan, kasur yang empuk dan nyaman, dan semacamnya. Tapi harus cepat ya, Dolaners. Tawaran anti manstream ini laris manis, sementara kamar pondok yang tersedia saat ini baru ada sembilan.

Dibandingkan hotel yang berdiri megah di tengah kota, Grafika Cikole ini juara dalam hal lingkungan. Dengan fasilitas interior dan kenyamanan yang layak dibandingkan dengan hotel, Dolaners akan bangun pagi dan mendapati suasana hutan seolah sedang ikutan shooting Harry Potter. Ditambah lagi dengan fasilitas penunjang seperti penangkaran rusa, naik kuda, flying fox, dan masih banyak lagi. Godaan yang susah untuk diabaikan, ya?

Jadi mana nih, hotel dengan fasilitas unik yang cocok buat Dolaners? Mungkin tak semua keinginan Dolaners bisa diwujudkan di satu hotel atau penginapan, tapi tentu masih bisa dikompensasi dengan fasilitas hotel yang lain. Dengan begitu, Dolaners bisa menikmati saat-saat menginap dengan lebih asik.